Capaian Kinerja Kementerian PUPR

Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) masih terus mengupayakan penyelesaian sejumlah pro gram kerja. Pada tahun ini, Kementerian PUPR bahkan memfokuskan upaya optimalisasi, pemeliharaan, operasi, dan rehabilitasi (OPOR) pembangunan infrastruktur yang ada hingga 2022.

 

"Fokus OPOR ini untuk memastikan infrastruktur yang terbangun benar-benar dapat berfungsi dan memberikan manfaat maksimal," kata Menteri PUPR Basuki Hadimuljono beberapa waktu lalu.

Basuki menuturkan, Kementerian PUPR memiliki misi pada 2021 menyelesaikan infrastruktur strategis yang telah dilaksanakan. Selain itu juga sangat selektif melakukan pembangunan baru dengan prinsip OPOR tersebut.

 

Basuki menuturkan, optimalisasi ditujukan untuk menuntaskan dan memberikan manfaat dari infrastruktur yang telah terbangun. "Pemeliharaan bertujuan menjamin keberlangsungan fungsi dari infrastruktur agar tetap beroperasi sehingga kualitas layanannya tidak terganggu,” jelas Basuki.

Selanjutnya operasi ditujukan untuk infrastruktur yang telah tuntas harus segera dioperasikan setelah lulus dari tahapan uji coba yang diperlukan. Ter akhir, kata Basuki, rehabilitasi ditujukan untuk infrastruktur yang telah mencapai umur konstruksi tertentu atau infra struktur terdampak bencana agar fungsi nya dikembalikan seperti semula.